Berita

Aktivis Kepulauan Sapudi Minta Penegak Hukum Usut Tuntas Dugaan Pemotongan Bantuan BSPS

×

Aktivis Kepulauan Sapudi Minta Penegak Hukum Usut Tuntas Dugaan Pemotongan Bantuan BSPS

Sebarkan artikel ini
IMG 20250409 WA0028
Doc.Foto Nanang Wahyudi Aktivis Kepulauan Sapudi

Sumenep, peristiwa.co // Seorang aktivis dari Kepulauan Sapudi, Kabupaten Sumenep, Madura, Nanang Wahyudi., SH., atau yang akrab di sapa Yudi ini berharap pihak kepolisian dan kejaksaan serius mengusut dugaan penyimpangan dalam pelaksanaan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Desa Kalowang, Kecamatan Gayam.

Dalam unggahan video di akun TikTok miliknya, aktivis yang dikenal dengan ciri khas rambut gondrong tersebut juga menyoroti dugaan ketidakterbukaan dalam distribusi bantuan kambing dari perusahaan migas HCML (Husky CNOOC Madura Limited).

“Selain bantuan kambing yang tidak transparan, kami juga mencurigai adanya pemotongan dana BSPS. Seharusnya bantuan itu disalurkan penuh sebesar Rp.20 juta kepada penerima. Tapi setelah saya tanya langsung ke warga yang menerima, ternyata tidak sampai sebesar itu,” ungkap Yudi dalam video tersebut.

Menurutnya, ketidaksesuaian dana yang diterima warga dengan jumlah yang seharusnya menandakan adanya potensi dugaan tindak pidana korupsi.

“Di sini kami menduga ada potensi tindak pidana korupsi. Semoga Polres Sumenep dan Kejaksaan Negeri Sumenep benar-benar mengusut tuntas persoalan ini,” pungkasnya.

Lebih lanjut ia menyatakan bahwa jika tidak ada respon maupun tindak dari aparat penegak hukum di Sumenep, ia siap membawa persoalan ke tingkat nasional.

“Apabila tidak ada tindakan dari pihak-pihak terkait, saya akan mendatangi gedung KPK untuk mendesak agar turun langung ke Kabupaten Sumeneo, sepeti halnya yang di lakukan KPK terhadap mantan Bupati Situbondo.dan juga akan saya beritakan di beberapa media Nasional,” Ujanya dengan nada serius.

Yudi juga mengklaim bahwa ia telah mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk para pengusaha asal Sumenep yang saat ini berada di Jakarta.

“Bahkan saya mendapat dukungan dan support dari pengusaha-pengusaha Sumenep yang berada di Jakarta mas,” Tutup Yudi.

Trending :
Polres Situbondo Gagalkan Peredaran Miras Selama Operasi Pekat Semeru 2024

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak terkait, baik dari pemerintah desa Kalowang, instansi pelaksana program BSPS, maupun HCML.

Pewarta: Tim/Red

Editor: Santre Malem